Selasa, 11 Agustus 2009

070809

Jumat tujuhagustusduaribusembilan mama MV Lilik Liliana meninggal dunia, semalam aku sempat membisikkan nama Yesus, Yesus berulang kali ketika mama sesak nafas mata tak berkedip dan gigi menutup rapat.
Aku segera usulkan kepada Pak Nugroho agar beliau segera mendapatkan Sakramen Perminyakan dan Pak Pras dengan hp-nya menghubungi Romo Jatno tetapi yang datang ke RKZ adalah Romo Heri.
Setelah penerimaan sakramen denyut nadi semakin melemah dan melemah.
Aku kagum dengan sikap Pak Nugroho yang menempatkan ibundanya sungguh mulia ia tidak menghitung-hitung uang, coba anda bayangkan untuk masuk icu dibutuhkan lima juta rupiah dan malam itu juga harus membayar. Jauh sebelumnya ia sering mengantarkan mamanya ke Bandung dan Surabaya demi kesembuhannya.
Akhirnya ya Tuhan ampunilah segala dosa mama Lili sertakan ia dalam perjamuan surgawi di surga, dan bagi Pak Nugroho beserta saudarinya selalu kauhibur dengan kasih sayangmu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar