Kamis, 04 Juni 2009

Kerajaan akan bangun istana

Semalam aku bermimpi, ada sebuah kerajaan yang dahulu pernah dipimpin oleh Abraham, Ishak dan dilanjutkan oleh Yakub akan membangun sebuah istana untuk kemuliaan Allah di sebuah bukit yang ditumbuhi pohon sengon putih yang nampak subur. Istana tidak perlu luas tapi cukup untuk bersamadi 500 orang, ada pondokan untuk dua orang rabbi dan pembantunya, serta pelataran untuk titihan.
Dari atas bukit dapat melihat panorama nan indah, lembah yang subur penuh dengan sayur di sebelah timur, nun jauh ke timur melihat kota lama yang indah, dimana terlihat bangunan-bangunan bertingkat di antara rumah- rumah dan gubug-gubug reot milik rakyat kerajaan. Terlihat di utara dengan gagahnya sang argo menjulang berwarna biru yang sekali-sekali awan menutupinya. Di punggung bukit terlihat seorang putri tertidur dengan nyenyaknya dan tak pernah bangun.
Di atas bukit itu pula sudah terdapat sarean tempat para leluhur dimakamkan, kata orang banyak sudah sering orang melihat bukit itu tapi tidak ada yang pernah kembali untuk melihatnya lagi, tapi ingsun sang abdi Dalem tetap kukuh pendiriannya berani karena pasrah marang Sang Nata Dalem.
Konon cerita orang kota, di bukit itu sekarang ditunggu oleh tiga putri krajan: putri Dewi, putri Mulyo lan putri Maria.
Rencananya Sang Nata akan menyemai bibit anggur beraneka macam warna dan rasa, anggur manis, asam dan berem dalam satu tempat, tidak tepat pengkhususan warna dan rasa biarlah mereka beraneka ragam warna dan rasa melihatkan kemajemukan yang akan menampakkan keindahan kebun anggur itu.
Sabda Sang Nata akan menjadi pupuk kompos alami organik yang sangat menyuburkan bibit-bibit anggur, sehingga berbuah lebat pada carang-carangnya.
Rakyat krajan dimohon partisipasi dengan tenaga, dana dan doanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar